Market Flash - EUR melemah terhadap USD pasca data surplus perdagangan blok 17-negara bulan April yang lebih rendah dari ekspektasi, meskipun masih bertahan tidak jauh dari rekor tertinggi.
Laporan Eurostat menunjukkan surplus perdagangan zona Euro menyusut menjadi €16,1 milyar ($21,5 milyar) dari €18,1 milyar pada bulan Maret, yang mementahkan perkiraan kenaikan surplus menjadi €21,2 milyar. Angka bulan Maret merupakan yang tertinggi sejak mata uang tunggal diperkenalkan pada tahun 1999. Data yang dirilis hari Senin memperlihatkan ekspor kawasan Euro merosot 0,8% pada bulan April, yang menjadi penurunan pertama dalam 4 bulan terakhir. Sementara impor tumbuh 0,5% setelah mencatat pelemahan 1,2% pada bulan sebelumnya.
Pagi ini EUR/USD berada di level 1.3363, melemah dsri level sebelumnya di 1.3381.
AUD tergelincir versus USD menjelang rilis minutes pertemuan kebijakan Reserve Bank of Australia pada 4 Juni lalu, yang mungkin akan dapat menunjukkan potensi pemangkasan suku bunga lebih lanjut. Ketika itu RBA memutuskan untuk mempertahankan suku bunga pada 2,75% dan juga mengatakan jika nilai tukar AUD masih cukup tinggi.
AUD/USD berada di level 0.9543, melemah dari level sebelumnya di 0.9641.
USD terapresiasi versus JPY untuk pertama kalinya dalam 5 sesi perdagangan terakhir seiring rally saham global, kendati pergerakan nampaknya masih akan terbatas menjelang pengumuman kebijakan Federal Reserve pada hari Rabu nanti. USD juga menuai dukungan dari data pertumbuhan manufaktur area New York yang melampaui ekspektasi ekonom pada bulan Juni, serta sentimen developer perumahan di AS yang melonjak ke level tertinggi dalam 7-tahun.
Saat ini USD/JPY berada di level 94.61 dari level sebelumnya di 94.23.