Market Flash - EUR behasil menguat terhadap USD terbantu oleh penurunan pada yield obligasi Italia dan Spanyol. Harga obligasi Italia dan Spanyol naik pada hari Senin dengan aksi beli investor berdatangan seiring stabilnya aset beresiko pasca aksi jual pekan lalu. Dukungan lain juga datang dari anggota dewan eksekutif ECB Joerg Asmussen bahwa bank sentral akan tetap bertahan pada kebijakan moneter yang ekspansif, meski harus berhati-hati untuk menurunkan tingkat suku bunga di bawah nol. Dengan bursa AS dan Inggris ditutup karena hari libur pada hari Senin, bursa saham Eropa stabil dengan investor kembali tertarik pada obligasi zona euro dengan yield lebih tinggi.
Saat ini EUR/USD berada di level 1.2930, sedikit menguat dari level sebelumnya di 1.2910.
AUD melemah terhadap USD sejak pekan lalu menjelang data AS yang diperkirakan menunjukkan perbaikan pada tingkat kepercayaan konsumen yang mungkin akan menguatkan peluang Federal Reserve untuk melambatkan stimulus. Gubernur Fed Ben S. Bernanke pekan lalu mengatakan bank sentral mungkin akan memperlambat laju pembelian aset jika melihat adanya indikasi pertumbuhan yang berkelanjutan. AUD dan NZD juga melemah terhadap sebagian besar mata uang utama dalam prospek melambatnya pertumbuhan di Cina yang akan menekan sektor ekspor bagi negara di Pasifik Selatan.
Saat ini AUD/USD berada di level 0.9626, melemah dari level sebelumnya di 0.9665.
JPY menguat pada hari Senin, bertengger dekat level tinggi dalam lebih dari 2 pekan terhadap dollar, seiring penurunan lanjutan pada bursa saham Jepang terus mendorong investor mengurangi posisi hedging USD.