Market Flash - USD merosot ke dekat posisi terendah 2-minggu versus beberapa mata uang utama seiring investor memangkas ekspektasi pengurangan stimulus oleh Federal Reserve, yang akan melangsungkan rapat pada hari Selasa dan Rabu pekan depan. Namun para trader berpendapat bahwa ketidakpastian seputar krisis Suriah dan kebijakan Fed masih akan membatasi range pergerakan mata uang utama. Keraguan atas wacana tapering bank sentral AS telah meningkat menyusul rilis data Non Farm Payrolls AS yang mengecewakan pada hari Jumat lalu
GBP melesat ke posisi puncak 7-pekan terhadap USD pada hari Rabu pasca laporan pemerintah secara tak terduga menunjukkan tingkat pengangguran Inggris menyentuh level terendah sejak periode September-November 2012, dengan turun menjadi 7,7% dalam periode 3 bulan sampai dengan Juli. Angka klaim pengangguran juga berkurang sebanyak 32.600 pada bulan Agustus. Data ketenagakerjaan yang solid telah mendukung momentum pemulihan ekonomi Inggris, sehingga mendorong investor untuk mulai mengantisipasi potensi kenaikan suku bunga yang lebih cepat.
Pagi ini GBP berada di level 1.5818, menguat dari level sebelumnya di 1.5718.
AUD menyentuh level tertinggi sejak Juni terhadap USD seiring optimisme atas penyelesaian konflik Suriah dan kenaikan saham global mendongkrak risk appetite. Aussie juga terdorong oleh survey Westpac Banking Corp. dan Melbourne Institute yang menunjukkan kepercayaan konsumen Australia naik 4,7% pada bulan September dari 3,5% pada bulan lalu. Bagaimanapun, apresiasi AUD masih terbatas sebelum laporan pemerintah pada hari Kamis yang mungkin akan memperlihatkan kenaikan tingkat pengangguran bulan Agustus.
Pagi ini AUD berada di level 0.9322, menguat dari level sebelumnya di 0.9276