Market Flash - USD tertahan di dekat level terendah 8-bulan versus beberapa mata uang utama pada hari Selasa seiring anggota parlemen AS berjuang mencari solusi untuk anggaran negara dan masalah hutang yang berpotensi memicu default. Kongres harus menyetujui kenaikan plafon hutang AS sebelum 17 Oktober, yang merupakan waktu jatuh tempo surat hutang pemerintah. Fokus pasar hari Rabu kemungkinan juga akan tertuju pada rilis rapat kebijakan Federal Reserve bulan lalu, yang menghasilkan keputusan mengejutkan untuk tidak memulai pengurangan laju pembelian $85 milyar obligasi per bulan.Saat ini EUR berada di level 1.3587 setelah sempat melemah di 1.3551.
GBP menguat tipis terhadap USD seiring data Inggris yang solid menambah bukti pemulihan di pasar perumahan. Hasil survey Royal Institution of Chartered Surveyors menunjukkan harga rumah di Inggris tumbuh dengan laju tercepat dalam 11 tahun pada bulan September, seiring penjualan menyentuh level tertinggi 4-tahun. Laporan lainnya dari British Chambers of Commerce juga menunjukkan perusahaan-perusahaan Inggris mencatat kinerja perdagangan domestik terkuat dalam 6-tahun pada kuartal ke-3, dengan kepercayaan bisnis juga meningkat tajam.
GBP pagi ini berada di level 1.6087, terkoreksi melemah setelah sempat mencapai 1.6124.
Pagi ini AUD berada di level 0.9441, menguat dari level sebelumnya di 0.9411
Wall Street tertekan, shutdown pemerintah AS masuki pekan kedua, kekhawatiran resiko gagal bayar AS dapat mengguncang perekonomian dunia.
Gedung Putih dan Republik belum menunjukkan keinginan melunak. Ketua DPR AS bersikukuh tidak akan menaikkan batas utang AS tanpa adanya perubahan kebijakan kesehatan yang dikenal ObamaCare.
Demokrat yang menguasai Senat AS sedang mengusahakan secara sepihak kenaikan pagu utang meski berisiko penentangan oleh Republiken.
Obama calonkan Janet Yellen sebagai ketua bank sentral AS (pemimpin wanita pertama dalam sejarah 100 tahun) The Fed menggantikan Bernanke yang masa kepemimpinannya berakhir pada 31 Jan 2014.
IMF pangkas proyeksi pertumbuhan dunia tahun 2013 menjadi 2,9% dari sebelumnya 3,2% dan 3,4% untuk tahun 2014 (turun dari 3,8%) oleh kebijakan baru AS dan krisis berkepanjangan zona euro dan pertumbuhan China yang melambat.
Perkiraan range USD/IDR 11450/1160