-->

Rabu, 05 Februari 2014

‎Euro Versus Dollar AS Hari Ini

Market Flash - Euro diperdagangkan flat versus Dollar AS dan tertahan di sekitar level terendah 10-minggu terhadap Yen Jepang seiring kemerosotan data penjualan ritel, di tengah spekulasi bahwa European Central Bank akan terus menekan suku bunga. Laporan Eurostat menunjukkan penjualan ritel di blok Euro anjlok 1,6% pada bulan Desember setelah naik 0,9% pada bulan sebelumnya. Sementara ECB diperkirakan secara luas masih akan mempertahankan suku bunga acuan pada rekor rendah 0,25% seiring melambatnya inflasi.
Sentimen negatif terhadap Dollar AS nampak menguat setelah Automatic Data Processing, Inc. (AS) melaporkan kepada publik bahwa terdapat sinyal yang kurang menggembirakan pada sektor tenaga kerja di Amerika Serikat.

Kerja di Money Changer, Lowongan Kerja Money Changer,

Perkembangan tersebut ditunjukkan dengan adanya penurunan pada indikator fundamental ADP Non-Farm Employment Change yang melemah ke angka 175K dari nilai pada periode sebelumnya yaitu 227K. Laporan yang kurang menguntungkan tersebut menunjukkan kinerja yang lebih buruk dari estimasi sejumlah ekonom, yang memperkirakan hanya akan turun ke angka 191K. Mata uang Dollar AS terpantau bergerak turun merespon perkembangan tersebut

IDR kemarin menguat setelah pasca rilis data GDP yg bagus tapi hanya sesaat setelah investor merespon negatif dengan memegang posisi USD kembali karena banjir yang dianggap tidak menguntungkan berinvest di Indonesia

SGD Corner: masuknya aliran investasi ke singapore setelah lunar new year membuat SGD menguat. Range SGD yg tertahan di 1,2667-1,2703 (SGD IDR) karena hasil survey bahwa 75% penduduk Singapore optimis dengan kemajuan ekonmi di tahun 2014 walau di ikuti dengan kenaikan biaya hidup.

Previous
Next Post »