EUR Berbalik Menguat Terhadap USD

Market Flash - EUR berbalik menguat terhadap USD pasca data menunjukkan kenaikan inflasi Jerman yang melampaui ekspektasi. Inflasi di Jerman melaju pada tingkat tahunan 1,5% di bulan Mei, lebih cepat dari perkiraan 0,2%. Namun beberapa analis percaya jika pemulihan EUR hanya akan berlangsung sementara mengingat data itu mungkin belum cukup kuat untuk meredam ekspektasi pelonggaran moneter lebih lanjut oleh ECB. Sementara OECD pada hari Rabu memangkas proyeksi pertumbuhan Jerman untuk tahun 2013 menjadi 0,4% dari proyeksi bulan November lalu yang sebesar 0,6%.

Saat ini EUR/USD sudah kembali menguat di level 1.2940 dimana telah menguat dari level sebelumnya di 1.2837.

AUD menyentuh level terlemah sejak Oktober 2011 versus USD setelah IMF memangkas proyeksi pertumbuhan China, yang merupakan mitra dagang terbesar negeri kangguru. Bertambahnya tanda-tanda perbaikan ekonomi AS juga turut menekan spread antara yield obligasi AS dan Australia ke level terendah dalam lebih dari 4-tahun, sehingga mengikis permintaan untuk AUD yang berimbal hasil lebih tinggi.

Saat ini AUD/USD berada di level 0.9627 dimana menguat dari level 0.9530.

USD melemah di seluruh bursa, terutama terhadap JPY Jepang dan CHF, seiring yield Treasury AS bergerak menjauhi level tertinggi beberapa bulan, dengan beberapa investor menilai jika rally baru-baru ini telah berlebihan. Imbal hasil Treasury AS tergelincir dari level tertinggi 13-bulan seiring merebaknya ketidakpastian tentang kapan Federal Reserve akan menghentikan program pembelian obligasi bulanan.
USD/JPY pagi ini berada di level 101.14 menguat dari level 102.52 dan USD/CHF pagi ini berada di level 0.9625 menguat dari level sebelumnya di 0.9790.